Review: Nagashi Somen, Tradisi Unik Makan Mie Dingin ala Jepang - Baca Online
News Update
Loading...

Saturday, February 23, 2019

Review: Nagashi Somen, Tradisi Unik Makan Mie Dingin ala Jepang


Kawanbar.com - Nagashi Somen merupakan tradisi makan-makan khas Jepang, dimana kegiatan ini memberikan sensasi berburu somen secara asli dan menyenangkan. Kegiatan yang kerap diselenggarakan ketika musim panas tiba ini mengajak Anda untuk berburu somen di atas bilah bambu yang telah dialihfungsikan sebagai lajur mie somen menggunakan air es atau air dingin.

Nagashi Somen merupakan sebuah kegiatan menikmati mie khas tradisional Jepang dengan sensasi yang berbeda. Pasalnya, mie yang terbuat dari tepung terigu yang memiliki tekstur tipis sekaligus kenyal dengan ketebalan yang tidak lebih dari 1,3 milimeter ini nantinya akan menjadi rebutan bagi peserta somen yang telah menunggu lama di pinggiran bambu demi merasakan sensasinya.


Yang lebih menariknya lagi, Anda hanya akan disediakan sumpit untuk menangkap Nagashi Somen diatas bambu yang telah dialiri angin dingin. Jadi untuk menangkapnya dibutuhkan kejelian dan ketangkasan saat menggunakan sumpit. Terlebih tradisi dan cara makan Nagashi Somen ini diluar dari kebiasasaan menyantap makanan pada umumnya.Nah, tugas Anda hanyalah berdiri disepanjang bilah bambu untuk nantinya menunggu Somen yang telah dialirkan oleh penyaji dengan menggunakan aba-aba “Ikiyo” yang artinya somen siap untuk diluncurkan dan Anda diminta untuk bersiap-sipa menangkapnya.

Tak hanya sumpit, dalam kegiatan tradisi khas Jepang ini Anda juga akan dibekali dengan semangkuk kuah bumbu yang bernama saus tsuyu. Saus tsuyu atau kecap asin khas Jepang ini sering dijadikan sebagai teman menyantap Nagashi Somen demi mendapatkan citarasa yang tiada duanya. Setelah menangkapnya, Anda bisa menyelupkan Nagashi Somen ke dalam semangkok saus tsuyu yang telah Anda pegang sebelumnya. Nah, sedangkan bagi Nagashi Somen yang tidak tertangkap sama sekali akan ditampung diujung bilah bambu yang nantinya akan dimakan secara bersama-sama atau dialirkan kembali oleh penyaji.


Tradisi yang hanya berlangsung saat musim panas ini juga dianggap sebagai salah satu makanan penyejuk yang mampu menurunkan suhu tubuh yang meningkat karena sensasi dingin yang dikandungnya. Tak hanya di restoran, namun tradisi yang kerap kali digelar bersama keluarga hingga tetangga ini juga seringkali digelar pada pelataran rumah oleh beberapa keluarga.

Untuk menikmasi sensasi menyantap Nagashi Somen di restoran setiap pengunjungya akan dikenakan biaya sebesar 1.300 Yen dan akan di berikan waktu sekitar 15 menit untuk memburu Nagashi Somen lalu kemudian menyantapnya. Bagi Anda yang hendak menikmati sensasi menyantap Nagashi Somen ini direstoran wajib mengantri dan menunggu hingga kurang lebih selama 30 menit untuk merasakan sensasinya.


Namun jikalau Anda tak ingin mengantri dan menunggu lama demi menikmati sensasinya, kini di berbagai supermarket Jepang sudah menyediakan Nagashi Somen dalam bentuk instan lengkap dengan alat yang digunakan sebagai tempat untuk mengalirkan Nagashi Somen dengan berbagai macam model.

Kegiatan Nagashi Somen ini akan berhenti tatkala para penyaji mulai mengeluarkan Nagashi Somen yang berwarna pink di dalam bilah bambu tersebut. Maka kegiatan ini akan dihentikan atau diganti oleh kelompok-kelompok berikutnya. Bagaimana setelah membaca review mengenai Nagashi Somen apakah Anda tertarik mencoba menikmati sensasi makan yang berbeda khas warga Jepang di musim panas?

Nah itulah sedikit mengenai review mengenai Nagashi Somen yang bisa kami informasikan untuk Anda ketika hendak berkunjung ke Jepang. Selamat mencoba.

Share with your friends

Give us your opinion

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done